Cara Menulis Artikel Yang Enak Dibaca

Teknik menulis artikel untuk blog yang enak di baca, yakni hindari menggunakan ukuran font kecil dan pakai font Verdana atau Arial serta setiap paragraf tidak boleh lebih dari 30 kata dan jangan kurang dari 20 kata.

Tips menulis artikel yang enak dibaca, ternyata ada metode nya, dan ternyata juga, artikel yang sudah di buat dengan rangkaian kata yang bagus belum tentu enak di baca sampai habis oleh pengunjung blog karena ada beberapa faktor sebagai penyebabnya.

Faktor yang menyebabkan artikel bagus atau bermanfaat menjadi tidak enak di baca yang sudah dibuat sampai memakan waktu berjam-jam lamanya dan menghabiskan kopi satu drum malah tidak dapat menggugah selera para pembaca.

Artikel model begitu memang dapat membuat mood pembaca menjadi malas melahapnya sampai titik darah penghabisan.

Adapun faktor penyebab artikel bagus tapi tidak enak di baca, sebagai berikut:

1#. Judul

Ini sudah merupakan keharusan untuk memuat judul artikel yang menarik dan mengundang rasa penasaran pengunjung blog untuk mengklik dan membacanya sampai habis.

2#. Paragraf

Artikel yang sudah dibuat dengan rangkaian kata yang bagus belum tentu mau di baca sampai habis oleh pengunjung blog.

Agar pembaca mau membaca artikelnya sampai habis, yakni buat paragraf yang pendek, minimal terdiri dari 20 kata atau tidak lebih dari 30 kata.

Artikel dalam satu paragraf yang terlalu panjang dapat membuat pembaca mudah lelah, sakit mata dan bosan membacanya sampai habis titik darah penghabisa. :D

2#. Tanda Baca

Perhatikan juga cara penulisan kalimat yang baik dan benar sebagai tanda jeda dan berhenti sebentar dari membaca, yakni penggunaan tanda baca seperti tanda koma dan titik.

3#. Jenis Font

Jenis font yang paling bagus, ringan dan sederhana, yakni Font Verdana.

Font sederhana tidak akan menyebabkan mata pengunjung dan otak kehilangan fokus karena font yang baik dan sederhana tidak merusak nilai artikel.

4#. Ukuran Font

Font Size atau ukuran font paling ideal adalah 16-17px, ukuran font demikian itu sudah dapat memanjakan mata pembaca dari kelelahan.

Lain hal dengan ukuran font 12-14px, ukuran font itu sangat kecil dan bisa menyebabkan sakit mata dan menurunkan mood para pembaca.

5#. List Bullet atau poin

Alangkah baiknya bila artikel yang dibuat membutuhkan list bullet dan poin atau penomoran sebaiknya disediakan untuk merapikan artikel menjadi lebih baik.

6#. Sub Judul

Membuat sub-sub judul dapat menyebabkan pembaca menjadi bersemangat dan mudah memahami maksud artikel dengan baik.

7#. Jarak ketinggian kata per baris

Artikel yang dibuat dengan Line height 1em bisa menyebabkan mata pembaca menjadi mudah lelah dan sakit karena ketinggian teks terlalu rapat.

Jarak ketinggian kata per baris atau line height yang paling ideal adalah 1,6em sampai 2em.

8#. Salah Ketik atau typo

Kesalahan ketik satu sampai dua kata masih bisa dimahklumi tapi kalau sudah terlalu banyak dapat merusak keindahan dan kualitas artikel tersebut.

9#. Perataan Teks

Artikel yang dibuat rapi dengan menerapkan perataan teks rata kiri-kanan atau justify dapat menunjukkan bahwa artikel tersebut di buat dengan benar, ikhlas dan berkualitas.

10#. Gaya Bahasa

Membuat artikel untuk blog jangan terlalu kaku dengan kata lain buatlah seenak mungkin untuk dibaca dengan kata lain, yakni ringan untuk di cerna oleh pembaca.

11#. Bahasa Asing

Bila membuat artikel untuk website atau blog, coba hindari penggunaan kata-kata dari serapan dari bahasa asing karena kata-kata tersebut dapat menyebabkan pembaca kesulitan untuk mencerna maksud artikel secara untuh.

Selain menulis artikel enak dibaca dan juga optimasi artikel nya dengan Taktik SEO terbaik.